FRY to FLY!

2023/08/09

"Japan Burger Championship 2023" dan "Japan French Fries Championship 2023" untuk menentukan hamburger dan kentang goreng terbaik di Jepang diadakan di Yokohama Red Brick Warehouse dari 9 Juni hingga 11 Juni.

Sebagai perusahaan yang berpartisipasi dalam Proyek FRY to FLY, ANA mendirikan stan di acara ini bersama perusahaan yang berpartisipasi lainnya untuk mengumpulkan minyak goreng yang digunakan di acara ini dan untuk mempromosikan aktivitas untuk SAF.

Stan yang didirikan pada acara tersebut

Proyek FRY to FLY

Proyek FRY to FLY berupaya mengumpulkan limbah minyak goreng untuk memproduksi Bahan Bakar Penerbangan Berkelanjutan (SAF, Sustainable Aviation Fuel) dan bahan bakar hayati (biofuel). SAF disebut dapat mengurangi emisi CO2 sebesar 80% selama masa pakainya dibandingkan dengan bahan bakar penerbangan konvensional.

Minyak goreng bekas yang dikumpulkan diangkut ke pabrik-pabrik yang memproduksi SAF dan biofuel. Di pabrik tersebut, minyak ini diubah menjadi bahan bakar ramah lingkungan untuk digunakan di masyarakat. Untuk mewujudkan masyarakat yang berkelanjutan, Proyek FRY to FLY bertujuan mengurangi emisi CO2 bekerja sama dengan pelanggan kami dan banyak perusahaan lainnya.

Terbang dengan minyak goreng bekas?

Di acara ini, minyak goreng bekas menggoreng kentang goreng dikumpulkan untuk membuat biofuel. Selama tiga hari acara berlangsung, terkumpul total sekitar 230 liter minyak goreng bekas. Minyak yang seharusnya menjadi limbah didaur ulang sebagai sumber daya dan menjadi bahan bakar yang ramah lingkungan.

Stan Proyek FRY to FLY di acara ini menarik banyak pengunjung selama tiga hari tersebut, mereka senang mempelajari upaya proyek ini dan mengambil foto.

Minyak yang digunakan pada acara
Mengumpulkan minyak goreng bekas

ANA Group akan terus berupaya mengurangi emisi CO2 bekerja sama dengan masyarakat.

SDGs No.12 RESPONSIBLE CONSUMPTION AND PRODUCTION
SDGs No.13 CLIMATE ACTION